Berdendang dan bergoyang untuk ‘balas dendam’ pandemi, namun manajemen keselamatan massa ‘belum dipahami’

Manajemen keamanan kerumunan

sumber gambar, Gambar Getty

keterangan,

Foto ilustrasi kerumunan.

Tragedi Halloween di distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan, yang menewaskan lebih dari 150 orang, dan festival musik bernyanyi dan rock di Jakarta yang membuat puluhan penonton pingsan karena kelebihan kapasitas, sebuah bukti semakin pentingnya manajemen keamanan massal di acara-acara yang mengundang orang banyak.

Selain itu, setelah berbagai konsesi diterapkan selama tahun kedua pandemi Covid-19, masyarakat mulai kembali beraktivitas di luar ruangan di tengah keramaian.

Berbagai acara seperti konser musisi lokal dan mancanegara juga digelar di Indonesia.

Situasi ini tentu tidak akan dilewatkan oleh masyarakat, termasuk Eka Mutri dan Navia Izzati.