JAKARTA – Sobat, apakah kamu sudah mendengarkan? isi di akun Instagram @kataalfa? Alfa sang pemilik akun ini memberikan berbagai konten menarik dan unik, mulai dari objek tertua yang pernah difoto hingga berharap nyamuk hilang dari muka bumi.
“Saya suka hal-hal yang berkaitan dengan astronomi, geografi, sejarah, fiksi ilmiah, dan hal-hal seperti itu. Saya juga melihat jarang sekali para pembuat konten membahas topik yang singkat dan padat, namun tetap ilmiah,” kata Alfa.
Untuk itu, ia membuat video pendek berdurasi 60 hingga 90 detik, yang dapat memuaskan rasa ingin tahu masyarakat akan hal-hal tertentu. Fakta-fakta sains, sains, geografi, astronomi, dan sejarah dikemas dalam sajian singkat namun menarik.
Produser dan sutradara sebuah rumah produksi tidak pernah kehabisan ide konten. Mulai dari pertanyaan masa kecil hingga komentar dari followers, Alfa bisa menjadi inspirasi pembuatan konten.
“Ada hal-hal yang saya tanyakan sejak kecil, seperti mengapa air laut asin? Sekarang kita bisa mendapatkan informasi ini secara online. Kalau sudah dapat jawabannya, kenapa tidak dibagikan melalui konten saya,” kata Alfa.
“Ada juga followers yang bertanya apa yang terjadi jika nyamuk atau kecoa menghilang dari dunia ini? Kami mencari data faktual di internet dan kemudian membagikannya,” lanjutnya.
Menurut Alfa, konten what-if menjadi konten yang paling banyak dilihat di media sosial.
“Konten dengan konteks ‘jika’, ‘kapan’ atau ‘kapan’ paling banyak dilihat. Jenis konten ini membahas sesuatu yang belum terjadi atau belum terjadi. Bagaimana jika meteor jatuh ke bumi, misalnya, atau jika bumi membeku,” kata Alfa.
Alfa aktif membuat konten di media sosial sejak pertengahan 2022, mengunggah kontennya ke kanal YouTube dan TikTok selain akun Instagram.