
sumber gambar, Gambar Getty
Boy band Korea NCT 127 akan merilis album baru mereka 2 BADDIES pada 16 September 2022 di Seoul.
Polisi memastikan ada ancaman bom di tempat konser boy band asal Korea Selatan NCT 127 di ICE BSD, Tangerang Selatan.
Ancaman itu diedarkan di media sosial, kata seorang pejabat polisi pada hari Jumat, tetapi tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan.
Konser band asal Korea Selatan, NCT 127 ini akan berlangsung pada Jumat malam (04/11) dan Sabtu sore (05/11).
Menurut laporan media, polisi sedang menyelidiki siapa yang mengirim pesan dengan ancaman bom.
“Jadi itu sudah diketahui [siapa yang diduga mengirim pesan ancaman bom]Cuma kita belum bisa kasih tahu dulu siapa yang ngepost,” kata Direktur Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, seperti dikutip Kompas.com.
sumber gambar, Raymond Hall/Getty
Salah satu staf NCT 127 tampil di New York, AS pada 10 Oktober 2022.
Polisi telah mengirimkan tim penjinak bom ke tempat konser untuk menyapu dan mensterilkan tempat konser.
“Pekerjaan sedang berlangsung, belum selesai [penyisiran dan sterilisasi di lokasi konser]’ kata Zulpan.
Sejauh ini, tidak ada “barang mencurigakan” yang ditemukan di lokasi konser NCT 127, tambahnya.
Karena itu, polisi menyatakan konser itu “tanpa penundaan,” katanya, seperti dikutip detikcomJumat (4/11).
“Sejauh ini saya sudah berbicara dengan Kapolres, tidak ada penundaan [konser] ya,” katanya, Jumat sore.
sumber gambar, Raymond Hall/Getty
Sebelum merencanakan konser di Indonesia, NCT menggelar 127 konser di sejumlah negara. (Foto: Salah satu anggota yang tampil di New York, 10 Oktober 2022).
Zulpan meminta “masyarakat tidak panik, nanti polisi akan memberikan hasil sterilisasi Jibom terkait pengamanan venue”.
Konser NCT 127 di ICE BDS, Tangerang Selatan, dikatakan dihadiri sekitar 8.000 penonton, menurut polisi.
Panitia dikabarkan telah menyiapkan posko kesehatan dan beberapa pintu darurat di lokasi konser.
sumber gambar, Han Myung-Gu/AFP
Boy band NCT 127 saat konser di Suwon, Korea Selatan, 12 Agustus 2022.
Situasi tersebut dilaporkan membuat lusinan pemirsa dalam kegelapan, dan keributan terjadi saat penonton berjalan
Polisi kemudian menghentikan festival musik pada hari kedua.
Peristiwa ini terjadi tak lama setelah tragedi Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan yang menewaskan 154 orang karena overcrowding.
“Semoga konser NCT 127 berjalan lancar dan lancar”
Salah satu penggemar NCT 127 yang meminta namanya tidak disebutkan berharap “ancaman bom” itu tidak mengganggu jadwal konser di ICE BSD, Tangerang Selatan.
“Mudah-mudahan konser ini berjalan lancar tanpa ada hambatan,” kata penggemar NCT 127 asal Tangerang Selatan itu kepada BBC News Indonesia, Jumat siang (12/04).
sumber gambar, BBC News Indonesia
“Agar Urichil atau NCT 127 merasa nyaman saat tampil di Indonesia,” ujar salah satu penggemarnya. (Foto: Tiket konser NCT 127 di ICE BSD)
“Saya harap semua orang injeuni (NCTzen Indonesia) sehat selalu dan nikmati konser dengan tertib,” tambah perempuan kelahiran 2002 itu.
“Sehingga Urichil atau NCT 127 merasa nyaman tampil di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Ia mengaku mulai menyukai band ini sejak 2016 Mimpi NCT 127 memulai debutnya.
sumber gambar, BBC News Indonesia
Suasana di lokasi rencana konser NCT 127 di ICE BSD, Kamis (11/3), saat pertukaran tiket.
Baru-baru ini pada tahun 2019, mahasiswa di sebuah perguruan tinggi di Depok ini mengidentifikasi dirinya sebagai gadis penggemar – penggemar wanita – NCT 127.
Ketika ditanya mengapa dia menyukai band ini, dia berkata, “Karena mereka satu-satunya grup K-pop yang memiliki banyak sub-unit.”
Kemudian ia menyebutkan “NCT 127, NCT Dream, WayV, dan NCT U”.
“Jadi kegiatannya beragam, begitu juga konsep dan lagunya. Sangat menyenangkan menjadi NCTzen,” akunya.
Untuk melihat konser band favoritnya itu, dia mengaku menabung untuk membeli tiket yang berkisar antara Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta.