Laptop Snapdragon Bakal Diperkuat dengan AI

Maui: Pada Snapdragon Summit 2022, Qualcomm menekankan bahwa tidak hanya teknologi chipset Snapdragon yang dikembangkan di smartphone, laptop dengan desain Windows-on-Snapdragon juga mendapatkan peningkatan performa lebih lanjut.

Mungkin banyak yang tidak menyadari bahwa sejumlah merk laptop tipis di pasaran mengandalkan chipset Snapdragon sebagai prosesornya. Performanya masih sebaik laptop pada umumnya, bahkan lebih pintar dan memiliki umur pakai yang panjang.

Pada acara tersebut, Qualcomm mendemonstrasikan inovasi Snapdragon Compute Platform dengan memamerkan teknologi AI yang melahirkan komputasi mobile. Di sini, Qualcomm bekerja sama langsung dengan Microsoft dan Adobe untuk mengintegrasikan fungsi AI ke dalam aplikasi mereka.





Apa pendapat Anda tentang artikel ini?

Qualcomm menjelaskan visi tersebut sebagai upaya memberikan kemampuan AI yang dapat mendorong konvergensi perangkat seluler (mobile) dan PC untuk menghadirkan fitur terbaik dari sebuah smartphone ke laptop.

“Perangkat lunak yang ditingkatkan, perangkat keras khusus, konektivitas tak tertandingi, dan dukungan ekosistem yang luas membuat produk komputasi Snapdragon berbeda dari pesaing,” kata Kedar Kondap, SVP & GM, Compute & Gaming, Qualcomm.

Kemampuan AI dan ukuran chipset Snapdragon dapat ditemukan pada model laptop yang sangat tipis dan ringan, memiliki konektivitas 4G layaknya perangkat mobile, serta memiliki daya tahan baterai yang lebih lama dibandingkan laptop pada umumnya.

Berbasis sistem operasi Windows 11, Qualcomm menghadirkan fungsi AI kolaboratif dengan Microsoft yang disebut Windows Studio Effect. Fitur pintar ditawarkan di sini yang membuat laptop berbasis chipset Snapdragon berbeda.

Fitur-fitur ini termasuk keburaman latar belakang, yang secara cerdas memburamkan latar belakang saat webcam aktif. Fitur auto framing memastikan bahwa webcam secara otomatis fokus pada wajah pengguna bahkan jika lebih dari satu orang terekam di webcam, jadi fitur ini memastikan keduanya muncul di layar dengan proporsi yang tepat.

Ada juga fitur pengurangan kebisingan berbasis AI. Fitur ini didemonstrasikan dengan demo yang menunjukkan bahwa noise selain suara pengguna dapat diredam dengan sempurna. Bagaimana performa laptop berbasis chipset Snapdragon?

Teknologi AI tetap berperan dalam mengatur performa CPU dan GPU sesuai dengan kebutuhan aplikasi yang sedang berjalan sekaligus memastikan efisiensi daya yang sebaik mungkin. Jadi laptop Anda akan memiliki umur yang sangat panjang.

Tidak seperti pengumuman setiap tahun. Pada Snapdragon Summit 2022, mereka tidak mengumumkan perilisan chipset terbaru untuk laptop Windows di Snapdragon, hanya namanya saja Qualcomm Oryon CPU dan akan hadir pada tahun 2023.

(MMI)