JAKARTA – Ada banyak rahasia disimpan di bawah laut. Para peneliti juga terus berusaha mengungkap misteri tersebut satu per satu, salah satunya mengandalkan hiu macan.
Penelitian terbaru dilakukan dengan menempelkan kamera pada sirip punggung hiu macan. Yang mengejutkan adalah mereka berhasil menemukan hutan bawah laut yang sangat besar, terbesar di dunia.
Menurut Futurism, Rabu (9/11/2022), hutan bawah laut ini terdiri dari lamun, tumbuhan yang dapat tumbuh dengan baik di lingkungan laut dangkal. Ini membentang lebih dari 35.000 mil persegi melintasi dasar laut Karibia.
“Hasil ini menunjukkan seberapa jauh kita telah menjelajahi lautan, tidak hanya di kedalaman tetapi bahkan di daerah dangkal,” kata Carlos Duarte dari Universitas Sains dan Teknologi King Abdullah di Arab Saudi.
Lamun, tempat makan penting bagi hewan laut, juga dapat menyimpan sejumlah besar karbon. Para peneliti mengatakan studi mereka sangat penting dalam memerangi perubahan iklim.
Banyak yang tidak kita ketahui tentang padang lamun besar yang bersembunyi di bawah permukaan, termasuk area yang mereka tutupi karena sulit dikenali dengan fotografi udara atau satelit.
Mengetahui keberadaan lamun sangat penting untuk pemahaman kita tentang bagaimana perubahan iklim mempengaruhi dunia dan kehidupan laut. Faktanya, gangguan dapat mengakibatkan pelepasan karbon dioksida dalam jumlah besar, yang berkontribusi terhadap perubahan iklim.
“Lamun dan ekosistem lain seperti ini mungkin merupakan salah satu sekutu dan aset terbaik yang kita miliki dalam hal upaya alami untuk mengurangi dampak perubahan iklim,” kata Oliver Shipley, ilmuwan peneliti senior di lembaga nirlaba ilmu kelautan Beneath the Waves.
Para peneliti sekarang berharap untuk menjelajahi sudut-sudut laut lain yang belum dijelajahi dengan spesies mamalia lain, membawa para peneliti ke tempat-tempat baru yang sebelumnya tidak diketahui.
(Amj)