JAKARTA, KOMPAS.com – Mundurnya beberapa petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali terjadi.
Sebelumnya adalah Tsamara Amany dan Michael Sianipar, kali ini Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI, Rian Ernest Tanudjaja, memilih pensiun dari PSI dan berpisah dari partai yang membayangi perjalanan politiknya.
Informasi pensiunnya dibagikan Rian di akun Facebook Rian Ernest pada Kamis pagi (15/12/2022).
“Terima kasih atas segala dukungan, kritik dan saran yang telah saya berikan sepanjang perjalanan politik saya selama empat tahun ini,” buka Rian dalam video yang diunggahnya.
Baca Juga: Michael Sianipar Mundur, PSI: Orang Biasa Datang dan Pergi, Kami Tetap Konsisten
Rian mengaku berterima kasih kepada PSI yang telah memberinya rumah yang begitu hangat dan nyaman.
Namun, hubungannya dengan partai yang kini dipimpin oleh Giring Ganesha itu harus diakhiri, meski menurutnya itu adalah keputusan berat baginya.
“Sekarang waktunya membuat keputusan yang sulit, tapi saya harus mengambilnya. Melalui video ini, saya menyatakan mundur dari Partai Solidaritas Indonesia,” kata Rian.
Meski berat baginya, Rian yakin pengunduran dirinya dari PSI merupakan keputusan yang tepat untuk langkah politiknya ke depan.
Tak lupa, Rian juga mengucapkan terima kasih kepada para pengurus dan seluruh rekan di PSI.
Baca Juga: Saat Pemerintah Pusat, Komnas Pimpin HAM dan PSI Turun Tangan Selesaikan Polemik SDN Pondok Cina 1
“Saya berterima kasih kepada teman-teman, saudara, pembimbing dan rekan-rekan di PSI, Kak Jeffrie Giovani, Kak Giring Ganesha, Kak Grace Natalie, Kak Raja Antoni dan seluruh rekan di DPP PSI dan seluruh wilayah PSI,” ujar Rian.
Selain itu, Rian berharap masyarakat terus mendukung, memantau, dan memberikan masukan pada langkah politiknya selanjutnya.
Kemudian dia juga berjanji meski pamit pada PSI, perjuangan yang dia lakukan tidak akan berhenti.
“Meski sudah pensiun dari PSI, perjuangan saya menyampaikan aspirasi untuk merumuskan kebijakan dan mendidik masyarakat belum berhenti,” kata Rian.
dapatkan pembaruan Pesan yang Disarankan dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.