Twitter dikecam PBB dan Uni Eropa karena tangguhkan akun jurnalis

  • Max Matza & Simon Baca
  • berita BBC

Pemilik Twitter Elon Musk

sumber gambar, Gambar Getty

Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Uni Eropa mengutuk keputusan Twitter untuk melarang akun jurnalis meliput perusahaan media sosial tersebut.

Wartawan dari New York Times, CNN dan Washington Post termasuk di antara mereka yang dilarang dari akun Twitter mereka.

PBB men-tweet bahwa kebebasan pers “bukan mainan”, sementara Uni Eropa men-tweet bahwa mereka akan menghadapi sanksi.

Seorang juru bicara Twitter mengatakan kepada situs berita teknologi AS bahwa larangan itu terkait dengan berbagi data lokasi secara langsung.